 |
| AKBP Fauzan Arianto Terima Penghargaan Ketahanan Pangan dari Kapolri. Foto : Sultan Hafidz/Kartika Manalu |
Star News INDONESIA, Selasa, (22 Juli 2025). JAKARTA - Kapolres Kutai Timur, AKBP Fauzan Arianto, menerima penghargaan bergengsi dari Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo dalam ajang Inovasi Ketahanan Pangan Nasional.
Penghargaan Juara 3 tersebut diraih dalam kategori Inovasi Pascapanen, sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi nyata dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Penyerahan penghargaan berlangsung di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK-PTIK), Jakarta Selatan, pada Selasa (22/7/2025) malam.
AKBP Fauzan hadir langsung dengan mengenakan atribut khas Kalimantan Timur, memperkuat nuansa lokal dan semangat daerah dalam pembangunan nasional.
Dalam keterangannya, Kapolres Kutai Timur menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas penghargaan tersebut. Ia menegaskan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja keras bersama dan sinergi lintas sektor, termasuk dukungan dari Pemerintah Kabupaten Kutai Timur, kelompok petani jagung, mitra perusahaan, serta seluruh personel Polres Kutim.
“Terima kasih kepada Bapak Kapolri, Kapolda Kaltim, dan seluruh stakeholder. Ini adalah buah dari kolaborasi nyata dalam mendukung program pemerintah pusat, khususnya Asta Cita Presiden Prabowo Subianto menuju Indonesia Emas 2045,” ungkap AKBP Fauzan.
Menurutnya, penghargaan ini menjadi motivasi besar untuk terus berinovasi, terutama dalam memperkuat ketahanan pangan melalui program-program pascapanen yang berkelanjutan.
“Kami di Polres Kutai Timur berkomitmen penuh untuk mendukung strategi nasional di sektor pangan. Kami tidak akan surut untuk terus mendukung Asta Cita Bapak Presiden Prabowo,” tegasnya.
AKBP Fauzan juga mengajak seluruh masyarakat Kutai Timur untuk terus memberikan doa dan dukungan demi terwujudnya pelayanan kepolisian yang tulus dan berdampak nyata.
“Kami hadir untuk masyarakat. Kami Tulus Melayani,” tutupnya.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata kontribusi institusi kepolisian dalam aspek pembangunan non-sekuriti, seperti pangan, dan menegaskan peran strategis Polri dalam mendukung visi besar Indonesia Emas 2045.
Penulis : Sultan Hafidz
Editor : Kartika Manalu
