Asap mengepul setelah pemboman Israel di Jabalia di Jalur Gaza utara. Foto: AFP/Getty Images |
Star News INDONESIA, Senin, (13 Mei 2024). JAKARTA - Warga mengatakan tank-tank Israel bergerak lebih jauh ke Jabaliya di Jalur Gaza utara pada hari Senin, dengan peluru tank mendarat di pusat kamp pengungsi kota dan serangan udara menghancurkan sejumlah rumah.
Tank-tank berusaha bergerak menuju jantung kamp, yang terbesar dari delapan kamp pengungsi bersejarah di Gaza, menurut Reuters.
Pasukan Israel dilaporkan memaksa ratusan warga Palestina yang tinggal di tempat penampungan untuk pergi.
Al Jazeera Arab melaporkan bahwa pasukan Israel menembaki ambulans yang mencoba menjangkau orang-orang yang terluka ketika serangan udara Israel menghantam daerah pemukiman padat di dalam kamp pengungsi. Jet Israel membom blok 2 dan blok 4 kamp tersebut, menurut outlet tersebut.
Militer Israel mengeluarkan perintah evakuasi kepada penduduk kamp pengungsi Jabaliya pada hari Sabtu, meminta mereka untuk segera pergi karena mengatakan pasukannya berusaha membasmi militan Hamas di sana.
“Mereka melakukan pengeboman di mana-mana, termasuk di dekat sekolah yang menampung orang-orang yang kehilangan rumah,” kata warga Jabaliya, Saed, 45, kepada Reuters kemarin. “Perang dimulai kembali, seperti inilah yang terlihat di Jabaliya.”
Penulis : Wiwid
Editor : Fajar Ali