![]() |
Momen Ipda Jek Bere Mau berbagi kasih di Panti Asuhan Kasih Agape Kupang, Pada Minggu, (03/08). Foto : Berto Da Costa/Regina Panjaitan. |
Star News INDONESIA, Minggu, (03 Agustus 2025). KOTA KUPANG - Kepedulian terhadap sesama tak selalu harus disampaikan lewat kata-kata. Hal itu dibuktikan oleh Ipda Jek Bere Mau, seorang anggota Propam Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), yang secara langsung menunjukkan aksi nyata dalam membantu anak-anak yatim piatu, Pada Minggu, (03/08/2025).
Nampak dalam pantauan media ini, Ipda Jek bersama keluarga tercinta mengunjungi Panti Asuhan Kasih Agape yang terletak di Kelurahan Bello, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang.
Kedatangan mereka pun sontak membawa suasana haru dan sukacita bagi sekitar 50 anak yang tinggal di panti tersebut.
Dalam momen penuh kehangatan, perwira pertama Polri itu menyapa dan merangkul satu per satu anak-anak yang terlihat begitu akrab dengannya.
Bersama istri dan anak-anaknya, ia juga menyerahkan bantuan berupa beras serta kebutuhan pokok lainnya kepada pengurus panti.
“Kehadiran kami di sini bukan karena saya anggota Polri, tapi karena panggilan hati nurani. Kami merasa terpanggil untuk menjadi berkat bagi orang lain,” ujar Ipda Jek saat diwawancarai sejumlah media.
Ia menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan bentuk prinsip hidup sebagai insan beriman yang juga diajarkan dalam keluarganya, yakni berbagi dan mengasihi tanpa pamrih.
Sementara itu, Pdt. Adi Langkameng, salah satu pengurus panti, mengungkapkan bahwa kunjungan keluarga Ipda Jek bukan yang pertama kali.
“Pak Jek dan keluarga sudah seperti bagian dari kami di sini. Bahkan kedatangan kali ini pun tanpa pemberitahuan sebelumnya, sehingga kami tidak ada persiapan khusus,” tuturnya.
Meski demikian, kehadiran mereka disambut dengan penuh rasa syukur. Momentum ini kemudian ditutup dengan santap malam bersama dan doa syukur, menambah kesan hangat dalam pertemuan itu.
Pdt. Adi juga menyampaikan apresiasi mendalam atas dedikasi Ipda Jek dan keluarganya. “Kami hanya bisa mendoakan agar Tuhan memberkati keluarga Pak Jek dalam pekerjaan dan segala usahanya,” pungkasnya.
Penulis : Berto Da Costa
Editor : Regina Panjaitan