![]() |
| Peningkatan Kapasitas BNN dalam Memberantas Narkotika Melalui Pelatihan Internasional Bersama Rusia, Selasa (11/11). Foto : Imam Sulistyo/Kartika Manalu |
Star News INDONESIA, Selasa, (11 November 2025). JAKARTA - Badan Narkotika Nasional (BNN) menggandeng Pemerintah Federasi Rusia untuk meningkatkan profesionalisme penegakan hukum di bidang narkotika melalui pelatihan Investigative Interviewing and Counter Illicit Drug Trafficking Training.
Pelatihan ini digelar di Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia (PPSDM) BNN di Lido, pada 10–14 November 2025.
Sebanyak 43 peserta dari BNN Pusat dan BNN Provinsi mengikuti pelatihan yang bertujuan meningkatkan kapasitas para personel dalam melakukan penyidikan serta memperkuat kemitraan strategis Indonesia-Rusia, baik dalam lingkup bilateral maupun sebagai sesama anggota BRICS.
Deputi Hukum dan Kerja Sama BNN RI, Agus Irianto, menekankan pentingnya penguatan profesionalisme penyidik mengingat banyaknya gugatan yang diterima BNN selama proses penyidikan.
“Kita harus belajar dari negara-negara maju dan mau belajar dari berbagai sumber,” ujarnya saat membuka pelatihan pada Selasa (11/11).
Alexey Stukalov, Ketua Delegasi Rusia, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan tersebut.
Ia menegaskan bahwa seluruh materi telah disusun sesuai kebutuhan dalam memerangi narkotika.
Menurutnya, pelatihan ini sangat relevan karena jaringan narkotika terus berkembang seiring kemajuan teknologi.
Hal senada juga diungkapkan oleh Grigory Borisov dari Kementerian Dalam Negeri Federasi Rusia.
Ia berharap pelatihan ini dapat memperkuat kerja sama Indonesia-Rusia dalam memberantas penyelundupan narkotika sekaligus menegaskan hubungan bilateral yang lebih erat.
Dengan pelatihan ini, BNN menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kemampuan personel pemberantasan narkotika agar mampu menghadapi tantangan jaringan narkotika yang semakin kompleks di era modern.
Penulis : Imam Sulistyo
Editor : Kartika Manalu

