Sinergi Indonesia–Australia di TTX Bhakti Kanyini: Perkuat Respons Cepat Bencana Alam
ⒽⓄⓂⒺ

Sinergi Indonesia–Australia di TTX Bhakti Kanyini: Perkuat Respons Cepat Bencana Alam

Kamis, Oktober 23, 2025
BNPB, TNI, dan ADF Perkuat Interoperabilitas Lewat Latihan Gabungan Bhakti Kanyini Ausindo 25, Kamis (23/10). Foto : Cheryil Apriani/Wiwid


Star News INDONESIAKamis, (23 Oktober 2025). JAKARTA - Latihan Gabungan Bersama Terpadu (Latgabmapad) Bhakti Kanyini Ausindo 25 resmi memasuki tahap Table Top Exercise (TTX) di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal), Jakarta. 


Kegiatan ini menjadi wadah strategis bagi Indonesia dan mitra internasional untuk menguji kesiapan koordinasi lintas instansi dalam menghadapi bencana alam dan situasi darurat kemanusiaan.


Latihan yang digelar oleh Pusat Penerangan TNI (Puspen TNI) ini melibatkan unsur TNI, Polri, BNPB, Basarnas, serta berbagai Kementerian dan Lembaga terkait. 


Dari pihak mitra, hadir perwakilan Australian Defence Force (ADF), Australian Civil-Military Centre (ACMC), serta delegasi dari Timor Leste dan Amerika Serikat (USA).


Dalam TTX ini, para peserta mendiskusikan mekanisme terbaik dalam koordinasi, pembagian peran, dan respons cepat saat terjadi bencana besar, baik di tingkat nasional maupun regional. 


Melalui simulasi skenario bencana, seluruh unsur dilatih untuk berpikir dan bertindak sebagai satu kesatuan komando terpadu—mulai dari tahap deteksi dini, evakuasi, penyelamatan korban, hingga proses pemulihan pascabencana.


Perwakilan dari ACMC menegaskan bahwa kerja sama lintas negara menjadi kunci dalam menghadapi tantangan bencana di kawasan Indo-Pasifik, yang rawan gempa bumi, tsunami, dan perubahan iklim ekstrem. 


“Bencana tidak mengenal batas negara. Latihan seperti Bhakti Kanyini menjadi momentum penting memperkuat interoperabilitas dan pemahaman bersama antara militer, lembaga sipil, dan mitra internasional,” ujarnya.


Melalui TTX Bhakti Kanyini 2025, Indonesia dan Australia menunjukkan komitmen bersama dalam memperkuat kemampuan Humanitarian Assistance and Disaster Response (HADR). 


Latihan ini diharapkan mampu membangun sinergi lintas instansi dan lintas negara guna mempercepat respons kemanusiaan ketika bencana melanda.


Bhakti Kanyini Ausindo 25 tidak sekadar latihan, tetapi simbol kolaborasi nyata antara bangsa-bangsa di kawasan Indo-Pasifik untuk menciptakan ketangguhan bersama menghadapi ancaman bencana global.


Penulis : Cheryil Apriani

Editor : Wiwid

𝓕𝓸𝓽𝓸 𝓣𝓮𝓻𝓫𝓪𝓻𝓾 :




Bagikan ini ke

ⓈⒽⒶⓇⒺ :

Komentar Anda

TerPopuler