![]() |
Ekspor Barang dan Jasa NTT melonjak 63,53 Persen di Triwulan II-2025. Foto : Berto Da Costa/Septian Maulana |
Star News INDONESIA, Senin, (01 September 2025). KOTA KUPANG - Perekonomian Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menunjukkan tren positif pada Triwulan II-2025.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) NTT, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku tercatat mencapai Rp 37,40 triliun, sementara atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 20,84 triliun.
Secara kuartalan (q-to-q), ekonomi NTT tumbuh sebesar 7,54 persen, menunjukkan pemulihan dan penguatan aktivitas ekonomi di berbagai sektor.
Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (c-to-c), ekonomi NTT tumbuh 5,10 persen sepanjang Semester I-2025.
Perdagangan dan Ekspor Jadi Penggerak Utama
Pertumbuhan tertinggi dari sisi lapangan usaha tercatat pada sektor perdagangan besar dan eceran, serta reparasi mobil dan sepeda motor, yang naik sebesar 12,90 persen.
Disusul oleh sektor penyediaan akomodasi dan makan minum yang tumbuh impresif sebesar 21,55 persen dibandingkan kuartal sebelumnya.
Sementara itu, dari sisi pengeluaran, komponen ekspor barang dan jasa mengalami lonjakan tertinggi, yakni 63,53 persen secara q-to-q dan 23,27 persen secara c-to-c.
Angka ini mencerminkan membaiknya akses dan kinerja perdagangan luar negeri dari provinsi kepulauan tersebut.
Pertanian dan Konsumsi Masih Jadi Penopang Utama
Meskipun sektor perdagangan dan ekspor mencatatkan pertumbuhan tertinggi, struktur ekonomi NTT masih didominasi oleh sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan dengan kontribusi sebesar 30,48 persen terhadap total PDRB.
Dari sisi pengeluaran, pengeluaran konsumsi rumah tangga menjadi komponen terbesar dengan porsi 64,87 persen.
Optimisme Pemulihan Ekonomi
Capaian ini menandai momentum pemulihan ekonomi NTT pasca pandemi dan berbagai tantangan global.
Dengan pertumbuhan kuat di sektor konsumsi dan ekspor, pemerintah daerah diharapkan dapat terus mendorong kebijakan yang memperkuat industri lokal dan akses pasar global.
“Dengan pertumbuhan positif ini, NTT menunjukkan potensi besar sebagai pusat pertumbuhan ekonomi di kawasan timur Indonesia,” ujar salah satu ekonom lokal dalam keterangannya.
Penulis : Berto Da Costa
Editor : Septian Maulana