Monumen Helikopter SA-330 Puma Diresmikan Panglima TNI di Bogor
ⒽⓄⓂⒺ

Monumen Helikopter SA-330 Puma Diresmikan Panglima TNI di Bogor

Sabtu, Juli 26, 2025
Panglima TNI saat Resmikan Monumen SA-330 Puma, Helikopter Legendaris TNI AU. Foto : Imam Sulistyo/Septian Maulana


Star News INDONESIASabtu, (26 Juli 2025). BOGOR - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto meresmikan Monumen Helikopter SA-330 Puma di Simpang Empat Kandang Roda, Jalan Raya Jakarta–Bogor, Nanggewer, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (25/7). 


Monumen ini menjadi bentuk penghargaan atas jasa panjang SA-330 Puma dalam menjaga langit Indonesia selama lebih dari empat dekade.


Dalam upacara yang dihadiri oleh jajaran TNI, pemerintah daerah, serta masyarakat sekitar, Panglima TNI menandatangani prasasti di Pendopo Bupati dan secara simbolis memotong pita di lokasi monumen. 


Peresmian ini menandai pengakuan atas nilai historis dan pengabdian luar biasa helikopter buatan Prancis tersebut.


“Ini adalah bentuk penghormatan terakhir kepada alutsista yang telah berjasa besar. Di Angkatan Udara, memang ada tradisi untuk memberikan penghargaan seperti ini,” ujar Jenderal Agus Subiyanto dalam sambutannya.


Helikopter SA-330 Puma Diabadikan Jadi Monumen, Simbol Pengabdian 45 Tahun TNI AU. Foto : Imam Sulistyo/Septian Maulana


Helikopter SA-330 Puma yang kini diabadikan sebagai monumen merupakan salah satu alutsista andalan TNI Angkatan Udara sejak pertama kali dioperasikan lebih dari 45 tahun silam. 


Selain menjalankan misi-misi militer dan kemanusiaan, SA-330 Puma juga tercatat dalam sejarah masyarakat Bogor, termasuk keterlibatannya dalam pemasangan Tugu Kujang dan Monumen Bogor pada tahun 1982.


Helikopter ini resmi dipensiunkan dari dinas aktif pada 29 Desember 2023, sebagai bagian dari modernisasi alutsista TNI AU. 


Perannya kini diteruskan oleh helikopter generasi baru seperti NAS-332 Super Puma dan EC-725 Caracal yang memiliki teknologi lebih canggih dan adaptif terhadap kebutuhan operasi masa kini.


Dengan diresmikannya monumen ini, diharapkan SA-330 Puma tetap menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda. Lebih dari sekadar tugu, monumen ini menjadi pengingat semangat patriotisme, dedikasi, dan pengabdian para prajurit udara dalam menjaga kedaulatan wilayah Indonesia.



Penulis : Imam Sulistyo

Editor : Septian Maulana

𝓕𝓸𝓽𝓸 𝓣𝓮𝓻𝓫𝓪𝓻𝓾 :




Bagikan ini ke

ⓈⒽⒶⓇⒺ :

Komentar Anda

TerPopuler