Dua Perwira TNI Lulus DSSC PLA China, Perkuat Diplomasi Pertahanan Indonesia
ⒽⓄⓂⒺ

Dua Perwira TNI Lulus DSSC PLA China, Perkuat Diplomasi Pertahanan Indonesia

Kamis, Juli 24, 2025
Kolonel Yuniar dan Kolonel Yustinus Wakili TNI di Program Strategis NDU PLA Beijing. Foto : Vanya Agustyna/Meli Purba


Star News INDONESIAKamis, (24 Juli 2025). JAKARTA - Sebanyak 157 perwira siswa dari berbagai negara, termasuk dua perwira TNI dari Indonesia, berhasil menyelesaikan program prestisius Defence and Strategic Studies Course (DSSC) yang diselenggarakan oleh National Defence University (NDU) People’s Liberation Army (PLA) di Beijing, Tiongkok. 


Acara kelulusan resmi berlangsung pada Rabu (23/7), menandai akhir dari program pendidikan strategis selama hampir satu tahun.


TNI mengirimkan dua perwakilan perwira menengah untuk mengikuti program ini, yakni Kolonel Arm Yuniar Dwi Hantono, S.Sos., M.Si., Kepala Staf Korem 152/Babullah, Kodam XV/Pattimura, dan Kolonel Marinir Yustinus R., M.Tr.(Han), yang menjabat sebagai Paban I Lid Sintel Kogabwilhan III. Keduanya dinilai sebagai sosok perwira dengan potensi strategis tinggi yang siap mengemban peran lebih luas dalam lingkup pertahanan nasional dan global.


Program DSSC yang diselenggarakan sejak 1 September 2024 hingga 31 Juli 2025 ini setara dengan pendidikan di Sesko TNI. Seluruh peserta berasal dari berbagai negara dan terbagi dalam kelas berdasarkan bahasa pengantar: Inggris, Prancis, Rusia, dan Spanyol. Program ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan, memperluas wawasan strategis, serta mendorong kerja sama pertahanan multilateral.


Sebagai bagian dari pengayaan akademik, para perwira juga menerima Certificate of Participation in Leadership Science and Strategic Management dari School of Public Policy and Management, Tsinghua University, salah satu universitas terbaik di Tiongkok.


Keikutsertaan dua perwira TNI dalam program ini tidak hanya mencerminkan komitmen TNI dalam meningkatkan profesionalisme personel, tetapi juga menjadi bagian dari strategi diplomasi pertahanan Indonesia. Melalui jalur pendidikan, Indonesia terus menjalin hubungan yang kuat dan konstruktif dengan berbagai negara dalam menghadapi dinamika keamanan kawasan dan global.


Keberhasilan ini sekaligus menjadi cerminan dari pendekatan pertahanan Indonesia yang aktif, adaptif, dan berorientasi internasional, sejalan dengan visi TNI sebagai kekuatan pertahanan profesional yang siap menghadapi tantangan abad ke-21.


Penulis : Vanya Agustyna

Editor : Meli Purba

𝓕𝓸𝓽𝓸 𝓣𝓮𝓻𝓫𝓪𝓻𝓾 :




Bagikan ini ke

ⓈⒽⒶⓇⒺ :

Komentar Anda

TerPopuler