![]() |
| Hubungan Indonesia–Brasil Makin Erat, Presiden Prabowo dan Presiden Lula Dorong Kolaborasi Sosial dan Ekonomi. Foto : Eddie Lim/Maria Patricia |
Star News INDONESIA, Jumat, (24 Oktober 2025). JAKARTA - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Federatif Brasil Luiz Inácio Lula da Silva di Istana Merdeka, Jakarta.
Pertemuan tersebut menandai babak baru dalam hubungan strategis antara dua negara dengan perekonomian terbesar di kawasan masing-masing.
Dalam pertemuan yang berlangsung produktif dan penuh semangat kolaboratif itu, kedua pemimpin sepakat memperkuat kerja sama di berbagai bidang, terutama perdagangan, energi, pertahanan, serta ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Indonesia dan Brasil memiliki potensi besar untuk tumbuh bersama sebagai kekuatan ekonomi baru. Kami berkomitmen memperluas kerja sama strategis yang saling menguntungkan,” ujar Presiden Prabowo.
Selain memperkuat kerja sama ekonomi dan pertahanan, kedua negara juga sepakat memperdalam hubungan di tingkat sosial kemasyarakatan.
Langkah ini diharapkan dapat mempererat hubungan antarmasyarakat dan membuka peluang kolaborasi di sektor pendidikan, budaya, serta teknologi hijau.
Di ranah global, Indonesia dan Brasil menunjukkan keselarasan pandangan terhadap berbagai isu internasional, termasuk komitmen pada kerja sama multilateral dan perdamaian dunia.
Presiden Prabowo juga menyampaikan dukungan penuh Indonesia terhadap kepemimpinan Brasil dalam Conference of the Parties (COP30) tentang perubahan iklim yang akan digelar di Brasil pada 2025.
Pertemuan bilateral ini menegaskan posisi Indonesia dan Brasil sebagai mitra strategis di kawasan selatan global (Global South), dengan visi bersama untuk menciptakan dunia yang lebih adil, berkelanjutan, dan damai.
Penulis : Eddie Lim
Editor : Maria Patricia

