Mandiri Jogja Marathon 2025: 9.200 Pelari Ramaikan Candi Prambanan, Perkuat Sport Tourism Yogya
ⒽⓄⓂⒺ

Mandiri Jogja Marathon 2025: 9.200 Pelari Ramaikan Candi Prambanan, Perkuat Sport Tourism Yogya

Sabtu, Juni 21, 2025
Accelerate Your Limit”: Mandiri Jogja Marathon 2025 Dongkrak Ekonomi & UMKM Yogyakarta. Foto : Litha Andayani/Septian Maulana


Star News INDONESIASabtu, (21 Juni 2025). SLEMAN - Dentuman gong di pelataran Candi Prambanan menjadi penanda dimulainya Mandiri Jogja Marathon (MJM) 2025. 


Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X, memimpin seremoni flag off yang melepas lebih dari 9.200 pelari dari dalam dan luar negeri pada Minggu pagi. 


Memasuki edisi kedelapan, ajang lari tahunan ini kembali menghadirkan semangat meriah sekaligus meneguhkan posisi Yogyakarta sebagai destinasi sport tourism bertaraf global.


Mengusung tema “Accelerate Your Limit, Embrace The Culture,” MJM tahun ini menawarkan empat kategori lomba: Marathon, Half Marathon, 10K, dan 5K Fun Run. 


Para peserta datang dari 17 negara, termasuk Kenya, Amerika Serikat, Inggris Raya, Jepang, Korea Selatan, Tiongkok, Malaysia, dan Singapura, menambah warna internasional di rute yang membentang di sekitar situs warisan dunia Candi Prambanan.


Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadi, menilai MJM memiliki dampak strategis bagi citra Yogyakarta. “MJM adalah agenda yang ditunggu pelari dan wisatawan dari berbagai penjuru dunia. Kehadiran pelari mancanegara membuktikan daya tarik Yogyakarta di mata internasional. Ini bukan sekadar event olahraga, tapi juga panggung promosi budaya dan ekonomi lokal,” ujarnya.


Data Mandiri Institute mencatat, dalam dua tahun terakhir penyelenggaraan MJM mendorong peningkatan belanja lokal lebih dari sepertiga dibanding periode biasa. Lonjakan terutama terasa di sektor perhotelan, kuliner, transportasi, dan produk kreatif, menciptakan sirkulasi ekonomi yang luas bagi pelaku pariwisata dan UMKM.


Tahun ini panitia menghadirkan inovasi unik: desain medali bertema Sumbu Imajiner Yogyakarta. Medali MJM 2025 menjadi bagian pertama dari rangkaian lima seri hingga 2029. 


Jika dikoleksi lengkap, lima medali tersebut akan membentuk satu kesatuan visual yang merepresentasikan garis spiritual dan budaya Yogya, membentang dari Laut Selatan hingga Gunung Merapi.


Dengan kombinasi rute menantang, panorama budaya, serta dampak ekonomi positif, Mandiri Jogja Marathon 2025 tidak hanya memacu adrenalin ribuan pelari, tetapi juga memperkuat narasi Yogyakarta sebagai rumah bagi ajang lari kelas dunia dan etalase kekayaan Budaya Jawa.


Penulis : Litha Andayani

Editor : Septian Maulana

🅵🅾🆃🅾 🆃🅴🆁🅱🅰🆁🆄 :

Bagikan ini ke

ⓈⒽⒶⓇⒺ :

Komentar Anda

TerPopuler