Gedung Putih: AS Masih Buka Peluang Diplomasi Sebelum Bergabung Perang Melawan Iran
ⒽⓄⓂⒺ

Gedung Putih: AS Masih Buka Peluang Diplomasi Sebelum Bergabung Perang Melawan Iran

Jumat, Juni 20, 2025
Asap mengepul dari sebuah gedung di rumah sakit Soroka di Beersheba. Foto: Maya Levin/AFP/Getty Images


Star News INDONESIAJumat, (20 Juni 2025). JAKARTA -  Presiden Amerika Serikat Donald Trump menetapkan batas waktu dua minggu untuk memutuskan apakah AS akan bergabung dalam perang antara Israel dan Iran. 


Keputusan tersebut disampaikan oleh Gedung Putih sebagai bentuk kehati-hatian sambil membuka peluang bagi penyelesaian konflik melalui jalur diplomatik.


“Presiden akan membuat keputusan apakah akan terlibat dalam dua minggu ke depan,” ujar Karoline Leavitt, Juru Bicara Gedung Putih, seperti dikutip dari Washington Post. Trump menyebut masih ada “peluang substansial untuk negosiasi” dengan Iran, meskipun ketegangan terus meningkat di kawasan Timur Tengah.


Langkah ini muncul setelah Menteri Pertahanan Israel secara terbuka menyatakan bahwa tujuan utama kampanye militer saat ini adalah untuk menjatuhkan rezim di Teheran. Pernyataan tersebut memicu respons internasional dan memperdalam kekhawatiran akan eskalasi regional.


Sementara itu, Israel terus meningkatkan serangan terhadap target strategis Iran. Lebih dari 200 orang dilaporkan terluka dalam serangan udara terbaru, termasuk serangan yang menargetkan rumah sakit dan infrastruktur sipil di Iran, menurut laporan dari AP News.


Meskipun tekanan dari Israel agar AS segera bergabung semakin kuat, Trump memilih pendekatan yang lebih hati-hati. “Diplomasi masih menjadi opsi utama,” tambah Leavitt, menegaskan bahwa AS akan terus memantau perkembangan situasi sebelum mengambil langkah militer apa pun.


Keputusan dua minggu ke depan akan menjadi penentu arah kebijakan luar negeri Amerika terhadap konflik yang berpotensi mengguncang stabilitas global.


Penulis : Deni Suprapto

Editor : Willy Rikardus

🅵🅾🆃🅾 🆃🅴🆁🅱🅰🆁🆄 :

Bagikan ini ke

ⓈⒽⒶⓇⒺ :

Komentar Anda

TerPopuler