Star News INDONESIA, Senin, (02 Juni 2025). JAKARTA - Sebuah insiden tak terduga terjadi di Yerusalem ketika ledakan pipa limbah bawah tanah mengungkap bagian dari Kolam Siloam, situs bersejarah yang diyakini sebagai lokasi Yesus menyembuhkan seorang pria buta, sebagaimana tercatat dalam Injil Yohanes pasal 9.
Penemuan ini memberikan kesempatan baru bagi para arkeolog dan sejarawan untuk mempelajari lebih lanjut tentang kehidupan dan mukjizat Yesus di masa lalu.
Sejarah Kolam Siloam
Kolam Siloam dibangun sekitar 2.700 tahun yang lalu pada masa pemerintahan Raja Hizkia sebagai bagian dari sistem air Yerusalem. Kolam ini berfungsi sebagai reservoir untuk Mata Air Gihon, yang dialirkan melalui terowongan bawah tanah ke dalam kota.
Dalam tradisi Kristen, kolam ini dikenal sebagai tempat di mana Yesus menyembuhkan seorang pria buta dengan memerintahkannya untuk membasuh matanya di kolam tersebut.
Penemuan Tak Terduga
Pada tahun 2004, selama proyek perbaikan infrastruktur, ledakan pipa limbah di daerah tersebut menyebabkan terbukanya bagian dari kolam yang telah lama terkubur.
Para pekerja menemukan dua anak tangga yang mengarah ke kolam, yang kemudian memicu penggalian arkeologis lebih lanjut oleh Israel Antiquities Authority dan organisasi terkait.
Signifikansi Arkeologis dan Religius
Penemuan ini dianggap sebagai salah satu konfirmasi arkeologis terbesar dari warisan alkitabiah Yerusalem, menguatkan ikatan ribuan tahun antara Yahudi dan Kristen dengan kota suci tersebut.
Ze'ev Orenstein dari City of David Foundation menyatakan bahwa penggalian ini bukan hanya soal keyakinan, tetapi juga fakta sejarah yang dapat dilihat dan disentuh.
Rencana Pembukaan untuk Umum
Pihak berwenang telah mengumumkan bahwa Kolam Siloam akan dibuka untuk umum secara bertahap setelah seluruh situs selesai digali.
Pengunjung akan dapat menyaksikan langsung proses penggalian dan perkembangan eksplorasi situs ini.
Insiden ledakan pipa limbah yang awalnya dianggap sebagai masalah infrastruktur ternyata menjadi pintu gerbang bagi penemuan arkeologis yang signifikan.
Kolam Siloam, yang selama ini tersembunyi, kini kembali terungkap, memberikan wawasan baru tentang sejarah dan tradisi keagamaan yang telah berlangsung selama ribuan tahun.
Penulis : Tito Ibrahim
Editor : Maria Patricia