 |
Star News INDONESIA, Selasa, (09 Januari 2024). JAKARTA - Kekuatan Pertahanan suatu Negara apakah bisa dibuka didepan publik? jawabannya tentu saja tidak dapat karena isu pertahanan sangat sensitif, bagaimana kalau negara lain mengetahui kekuatan pertahanan suatu negara pasti dengan sangat mudah negara yang mengetahui kekuatan pertahanan suatu negara akan dengan mudah menaklukkan negara tersebut. Karena mereka dengan sangat mudah mendapatkan data kekuatan pertahanan suatu negara.
Kita masih ingat pada berita dari The Guardian dimana AS menuduh seorang oknum intelijen mencoba memberikan rahasia AS ke Tiongkok. Itu terjadi pada tahun 2023 yang lalu dimana FBI menuduh mantan sersan Joseph Daniel Schmidt mencoba mengatur pertemuan dengan Konsulat Tiongkok di Turki. Sersan tersebut memberikan informasi pertahanan rahasia kepada dinas keamanan Tiongkok selama merebak Covid-19 termasuk beberapa informasi yang tercantum dalam dokumen Microsoft Word berjudul informasi penting untuk dibagikan kepada pemerintah Tiongkok.
Pihak berwenang dari USA menangkap mantan Sersan Joseph Daniel Schmidt, di Bandara Internasional San Francisco ketika dia tiba dari Hongkong, tempat dia tinggal sejak 2020.
Departemen Kehakiman, Dewan Juri Federal di Seattle mendakwa JD Schmidt dengan dakwaan yang menuduhnya menahan dan mencoba menyampaikan informasi pertahanan nasional dan pernyataan FBI, Schmidt mengatakan kepada saudara perempuannya melalui e-mail bahwa dia meninggalkan Amerika karena dia tidak setuju dengan aspek kebijakan Amerika dan ketika dia bertugas di militer dia tidak merasa aman.
Ini sebuah contoh yang benar yang dilakukan pihak Amerika untuk menjaga kedaulatan negaranya dengan benar yaitu dengan cara tetap menjaga kerahasiaan pertahanan negara mereka. Kalau kita berpikir cerdas, pasti kita sepakat dengan pihak Amerika dan pasti setidaknya kita mengerti bahwa kerahasiaan pertahanan negara perlu dijaga dan tidak bisa diumbar seperti barang dagangan ke publik. Ini sangatlah membahayakan negara sendiri dan menguntungkan bagi negara lain yang ingin mengetahui rahasia kekuatan pertahanan negara kita.
Rahasia kekuatan pertahanan Indonesia tidak bisa dibuka dimuka umum karena pembahasan di Parlemen antara Eksekutif dan Legislatif sudah final sehingga Sangat Tidak cerdas kalau ada permintaan dibuka ke publik hanya untuk kepentingan politik sesaat dan nafsu ingin berkuasa.
Negara Amerika saja yang dikatakan negara demokrasi tidak membiarkan siapapun mencoba membuka rahasia kekuatan pertahanan negara mereka tersebut Dalam debat Capres menjelang Pilpres di America tidak pernah para Capres minta ke Pemerintahnya untuk membuka rahasia pertahanan dan keamanan Negara Mereka.
Maka sangatlah menyesatkan bila terjadi di negara kita ada yang minta dibuka di publik hanya untuk kepentingan politik sesaat dan demi nafsu ingin berkuasa. Mungkin mereka tidak mengerti bahwa rahasia pertahanan negara bukan untuk konsumsi publik ataukah ada kepentingan lain? Selain kepentingan Politik sesaat. perlu kita berhati-hati dan patut dipertanyakan ada apa dibalik permintaan untuk membuka rahasia negara tersebut ?
Karena kalau rahasia kekuatan pertahanan diminta dibuka dimuka umum atau publik itu sama juga mempersilahkan negara lain silahkan invasi ke negara kami karena sudah dibuka ke publik rahasia Kekuatan pertahanan pertahanan Negara.
Masalah Pertahanan dan Keamanan Negara sekali lagi bukan konsumsi publik yang harus diobral di Publik apalagi yang lainnya. Mungkin kita masih ingat KGB: Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnosti, pada tanggal 21 Januari 1982, Satgas Khusus BAKIN mendapatkan informasi dari hasil penyadapan Alexander Finenko dimana seorang oknum di Indonesia pada saat itu. mengadakan percakapan rahasia singkat dengan menggunakan Bahasa Sandi. Berkat kepiawaian Satgassus Bakin dapat mengungkap percakapan rahasia dengan menyadap oknum yang menjual data kelautan kepada KGB dan berujung kepada pemulangan Atase pertahanan Rusia Letkol Sergei Egorov dipulangkan ke Rusia dengan persona non grata karena memiliki kekebalan diplomatik pada tanggal 6 Februari 1982.
Memang sekarang bukan tahun 1982 lagi, sekarang sudah tahun 2024. Sudah berbeda dengan masa lalu tetapi apakah masih kurang cerdas juga melihat dua kasus ini dan apakah kita harus telanjang bulat membuka Rahasia Pertahanan negara kita.
Sebagai bangsa yang besar wajib menjaga kedaulatan negara dengan menjaga kerahasiaan kekuatan pertahanan negara. Siapapun kita jangan coba-coba mengutamakan kepentingan pribadi atau Politik lalu sesuka hati kita berbuat untuk melemahkan Pertahanan Negara. Sangat tidak cerdas apabila ada yang meminta buka saja secara transparan Rahasia Kekuatan Pertahanan negara. Perlu dipertanyakan Nasionalismenya. Rahasia Kekuatan Pertahanan Negara harus kita jaga secara ketat. Segala cara yang dipakai untuk membuka Rahasia negara oleh siapapun bertentangan dengan undang-undang. Dan rahasia negara ialah suatu tentang kepentingan negara yang menyangkut kekuatan pertahanan negara serta keamanan negara tidak boleh diketahui umum.
Mari kita lebih cerdas dan lebih bijak serta lebih berhati-hati apabila ada orang tertentu yang mencoba meminta untuk membuka rahasia Pertahanan dan Keamanan Negara. Kedaulatan dan tegaknya suatu negara adalah tanggung jawab kita seluruh rakyat Indonesia. Hindarkanlah diri kita dari polemik untuk mencoba-coba membuka rahasia kekuatan pertahanan negara.
Tanggung jawab kita sebagai rakyat adalah selalu waspada dan setia kepada bangsa dan negara. Waspada dari rayuan-rayuan orang-orang tertentu yang demi nafsu ingin berkuasa dan kepentingan Politik ingin membuka Rahasia kekuatan pertahanan negara dengan berbagai cara.
Mari kita jaga kedaulatan negara kita.
NKRI Harga mati.
Penulis : Drs. T Christian Lescrow Bengngu. STh.MM. (Pemimpin Redaksi Media Online dan TV Star News Indonesia).
Editor : Jibrael Otniel Parlindungan B.